Ketua ILDI Jateng, Hernawan Tri Handoyo beserta jajarannya dan awak.media poto bersama.dengan KaKesbangpol Jateng Haerudin SH MH di.Kantor Kesbangpol Jawa Temgah Semarang, Senin (13/2/2023)

SEMARANG AKTUALDETIK.COM - Gonjang ganjing kemelut di kepengurusan  Dewan Pimpinan Daerah Langkah Dansa Indonesia (DPD ILDI) Jawa Tengah mencuatkan setelah media online cyber88.co.id dalam pemberitaannya menyudutkan Ketua DPD ILDI  Jawa Tengah Hernawan Tri Handoyo yang dituduh pernah  meminta dana pembinaan senilai 30 juta di Kesbangpol Provinsi Jawa tengah. 

Munculnya berita salah satunya dari media online cybe88.co.id yang menyudutkan Ketua DPD ILDI Jawa Tengah yang baru, Hernawan Tri Handoyo mengklarifikasi dengan mendatangi kantor kesbangpol Jawa tengah untuk melakukan klarifikasi kebenaran berita tersebut, mengingat dirinya membantah keras dan tidak pernah sama sekali datang ke Kesbangpol meminta dana yang di beritakan tersebut, Senin (13/02/2023)

Di dampingi beberapa rekan-rekan sejawat, Hernawan Tri Handoyo bertemu dengan Kepala Kesbangpol Provinsi Jateng Haerudin, SH,MH, bertempat  di kantor Kesbangpol Provisi Jateng, untuk melakukan audiensi serta klarigikasi terkait masalah tersebut. 

Pertemuan berlangsung hampir selama dua jam ini, usai menyampaikan  klarifikasinya kepada Kakesbangpol Haerudin dan sudah mendapatkan jawaban secara lengkap dan detail dengan suasana akrab dan penuh kekeluargaan.

Handoyo, sapaan Hernawan Tri Handoyo kepada aktualdetik.com mengatakan
"Dalam kesempatan ini saya hadir menemui Kepala Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah untuk menanyakan secara langsung dan sekaligus meluruskan adanya pemberitaan yang menyebut saya telah mendatangi kantor Kesbangpol Provinsi Jateng untuk meminta dana pembinaan senilai 30 jt, dalam kesempatan ini saya sampaikan dengan tegas, 

" Itu tidak benar dan itu merupakan fitnah, hari ini saya konfirmasi kepada kepala Kesbangpol dan saudara - saudara tadi juga mendengar langsung bahwa Kepala Kesbangpol ataupun pejabat di kesbangpol tadi tegas mengatakan bahwa benar ada yg mengajukan pencairan dana pembinaan senilai 30 jt tapi orang lain bukan Pak Handoyo, dan sy desak ternyata yang mengajukan  saudari Monalisa bukan saya, ucap Handoyo. 

Dia mengaku, ketemu dengan Kepala Kesbangpol Provinsi Jateng baru saja dan baru hari ini kenal dan bertemu ama beliau Kepala Kesbangpol, kok tiba tiba ada pemberitaan yang tidak jelas menyatakan saya mengajukan dana pembinaan senilai 30 jt, itu fitnah dan saya anggap itu sebagai pencemaran nama baik saya.

Saya akan menempuh jalur hukum, nanti pengacara kami yang akan menindak lanjuti ," ujar Handoyo. 

Sementara itu kepala Kesbabangpol Provinsi Jawa Tengah Haerudin, SH. MH, terkait kemelut dualisme Ketua ILDI Jateng menuturkan selaku Kepala Keabangpol Provisi Jawa Tengah saya selalu hati-hati dan tidak salah dalam melangkah, dijelaskan bahwa benar  pernah ada yang mengajukan pencairan dana pembinaan atas nama pengurus ILDI saat itu ibu Monalisa, tapi dengan kondisi masih ada polemik dualisme kepemimpinan di struktur ILDI Jateng, maka kami putuskan menunda pencairan dana pembinaan tersebut, tuturnya. 

" Saya pertegas yang datang mengajukan   pencairan dana pembinaan untuk ILDI saat itu Ibu Monalisa bukan saudara Hernawan Tri Handoyo," ujar Haerudin.

Pada kesempatan sama melalui sambugan Video Call di hadapan teman media dan kepala Kesbangpol Provinsi Jawa Tengah, Ketua Umum ILDI Ambar Susilastuti mengatakan bahwa, untuk kepengurusan yang sah dan sudah kami tetapkan di DPP ILDI saudara Hernawan Tri Handoyo adalah selaku Ketua ILDI Provinsi Jawa Tengah," ucapnya.

" Kami berharap hal ini tidak menjadi polemik berkepanjangan dan saudara Ketua DPD ILDI Jateng Hernawan Tri Handoyo bisa lebih fokus membesarkan ILDI di Jawa Tengah, Pungkas Ambar Susilastuti.

     #Taufiq