Orasi Politik
Kampanye Terakhir Paslon Nomor 1, Keliobas - Idris, Kab Seram Bagian Timur

Suasana Dalam Kampanye Terakhir Pasangan Calon Nomor 1, Mukti Keliobas dan Idris Rumalutur di Kecamatan Bula Raya Kabupaten Seram Bagian Timur
MALUKU AKTUALDETIK.COM - Kampanye terakhir Paslon nomor urut 1, Abdul Mukti Keliobas - Idris Rumalutur, langsung di pimpin oleh ketua tim pemenangan, Agil Rumakat, sekaligus anggota DPRD Kabupaten Seram Bagian Timur, hari ini, Minggu 6/12/2020.
Pada agenda kampanye kali ini, Agil Rumakat langsung didampingi oleh pengurus DPD Partai Golkar Provinsi Maluku, dalam orasi politiknya, Agil yang juga selaku ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Seram Bagian Timur itu banyak memaparkan pentingnya pendidikan politik bagi generasi muda, yang kelak akan menjadi penerus dunia politik di Maluku.
Agil Rumakat sebagai Ketua Tim Pemenangan Paslon Nomor Urut 1 Abdul Mukti Keliobas - Idris Rumalutur mengatakan hari ini kampanye terakhir Kabupaten Seram Bagian Timur, di Kecamatan Bula Bertempat di Posko Bula Raya Melinial Club Kabupaten Seram bagian Timur.
Selain itu, Rais Asawala, dalam penyampaian orasi Politik kepada Masyarakat Kecamatan Bula bertempat di Posko Bula Raya Melinial Club, juga mengingatkan siapa saja yang terpilih sebagai Bupati seram bagian Timur, menjadi tanggung jawab penuh untuk melanjutkan Pembangunan Infrastruktur di Kecamatan Bula karena itu tanggung jawab Bupati dan wakil Bupati.
"Yakni Karena Bula Merupakan pusat Ibu kota kabupaten Seram Bagian Timur, merupakan simbol Daerah, Maka olehnya itu Bagaimana kita komitmen untuk Paslon Abdul Mukti Keliobas- Idris Rumalutur Insya Allah akan Terpilih Maka periotas Anak Bula di Negeri sendiri.
Ungkapan yang di sampaikan Rais Asawal dalam orasi Politik di depan Ketua DPD II Golkar Kabupaten Seram Bagian Timur, bahwa, hari ini ia tegaskan Anak Bula akan tegas Pemisahan Dapil dari Werinama, Karena jumlah DPT yang ada di Kecamatan Bula sikitar 20 ribu orang.
Sementara, di sisi lain, Gason, selaku Ketua Bula Raya Melinial, tak lupa menyampaikan, Bahwa Bula Raya akan memisahkan Dapil dengan alasannya bahwa politisi di Bula telah di kabari, hak-hak nya karena tidak memberikan ruang dan waktu untuk Politis Kecamatan Bula.
Editor : Feri Sibarani
Sumber : Erwin syah
Komentar Via Facebook :