Aunur Rofiq, S.Ag Guru PAI dan Waka Kesiswaan SMA Negeri 4 Semarang.

SEMARANG AKTUALDETIK.COM - Hari pertama masuk sekolah merupakan saat yang ditunggu-tunggu oleh peserta didik baru. Sebuah kebahagiaan bahwasannya kembali bersekolah di sekolah baru pada jenjang yang lebih tinggi. 

Setelah melalui serangkaian proses seleksi pada akhirnya diterima di suatu sekolah yang mungkin sebagai sekolah idaman (sekolah favorit). Kalaupun tidak diterima, harus dengan lapang dada dan berjiwa besar, yang terpenting semangat menuntut ilmu harus tetap terjaga. 

Meskipun tempat belajar itu penting tetapi ada yang lebih penting yakni kesungguhan dalam belajar sangat berbeda sekali hari pertama masuk sekolah saat ini. Biasanya peserta didik baru akan mengikuti program MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) secara tatap muka langsung dan serentak bersama-sama. 

Namun saat ini dimana angka covid19 masih menunjukkan angka peningkatan yang masih tinggi, maka kegiatan MPLS pun harus dilaksanakan secara Daring dan disiasati agar tetap terlaksana dengan baik.

Kegiatan MPLS merupakan salah satu kegiatan penting dimana peserta didik baru diberikan orientasi mengenai pengenalan lingkungan baru. 

Refresh kembali setelah sekian lama libur sekolah dengan harapan agar proses pendidikan di sekolah dapat berjalan dengan baik.

Tata tertib sekolah dapat dipahami dan dipatuhi, serta bagaimana peserta didik mengerti dan memahami tentang berinteraksi di lingkungan sekolah yang baru.

Dalam MPLS juga disampaikan mengenai kegiatan-kegiatan yang menjadi program di sekolah tersebut, baik kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. Menekankan penguatan pendidikan karater disampaikan pula dalam kegiatan MPLS ini.

Karena pentingnya materi penguatan pendidikan karakter maka kegiatan MPLS perlu didesain sedemikian rupa agar seluruh materi dapat terserap dengan baik.

Namun untuk saat ini kegiatan MPLS tidak dapat dilaksanakan seperti tahun sebelumnya. Upaya memutus mata rantai covid 19 harus terus berjalan sehingga kegiatan di sekolah pun harus disiasati agar tetap terlaksana namun juga berkualitas dengan indikator terserapnya materi MPLS dengan optimal oleh peserta didik baru. Berbagai macam desain pelaksanaan MPLS dapat dilakukan seperti dengan full daring.

Meskipun MPLS dilaksanakan secara daring akan tetapi protokol kesehatan harus tetap dipatuhi dan terpenuhi. Semua ini agar proses pembelajaran dan pendidikan berjalan optimal namun juga tetap mengedepankan kesehatan dan keselamatan jiwa peserta didik baru.

Selain mengenai  pendidikan penguatan nilai-nilai karakter peserta didik baru serta sekolah Ramah anak, dalam MPLS juga disampaikan Sekolah Adiwiyata yang merupakan renstra SMA Negeri 4 Semarang.

Dan juga disampaikan mengenai berbagai macam hal yang harus dilakukan peserta didik untuk bersama-sama memutus mata rantai persebaran covid 19.

Bentuk edukasi kepada peserta didik untuk patuh dan mendisiplinkan diri dengan penuh kesadaran tinggi bagaimana menerapkan protokol kesehatan dalam keseharian.

Mengingat kondisi saat ini sungguh memprihatinkan. Era normal baru yang digaungkan ternyata malah berimbas pada angka covid19 yang terus meningkat. Maka diperlukan sikap adaptif dalam mengahadapi situasi yang serba sulit ini. 

Perlu disiplin tinggi dan sadar diri dengan patuh terhadap protokol kesehatan. Semua berharap semoga  pandemi Covid 19 segera enyah dari bumi Pertiwi ini, dan dunia pendidikan serta sektor-sektor yang terdampak lainnya dapat kembali pulih dan pembelajaran tatap muka segera bisa dilaksanakan. Semoga….SALAM INSPIRATIF

Oleh :  Aunur Rofiq, S.Ag GPAI & Waka Kesiswaan SMA Negeri 4 Semarang

Bagi masyarakat yang memiliki informasi atau mengetahui kejadian/peristiwa dimanapun atau ingin berbagi foto dan video, silakan dikirim ke nomor WA:  0812 6830 5177 - Atau EMAIL redaksi : [email protected].
JANGAN LUPA 
Mohon dilampirkan data pribadi.