Asisten Pidana Khusus Kejati Riau, Hilman Azazi

PEKANBARU AKTUALDETIK.COM - Perkara dugaan korupsi dalam kegiatan Pengadaan Aplikasi Sistem Monitoring SMA Negeri di Disdik Riau, yang dilaporkan LSM Bara Api ke Kejati Riau terus dalam proses, sebagaimana disampaikan oleh Aspidsus Kejati Riau, Hilman Azazi.

Pernyataan itu disampaikan oleh Hilman saat di wawancara oleh awak media di ruang kerjanya, baru-baru ini. Menurutnya terkait laporan pihak LSM yang diterima pihaknya masih dilakukan bertahap.

,"Terkait hal ini kami lakukan dari soal UNBK dulu, lalu ke Perangkat Keras, Laptop, lalu nanti kita ke Aplikasi ini," paparnya.

Hilman dalam penyampaiannya juga mengingatkan pihak media agar tidak menulis istilah memanggil, atau memeriksa, karena disebutkannya, bahwa terkait dugaan korupsi yang terjadi di dinas Pendidikan Riau itu masih dalam tahap pengumpulan data dan keterangan (Puldata pulbaket).

,"Media tolong memahami sistem di Kejaksaan, kami tidak mengatakan memanggil, atau memeriksa, melainkan hanya sekedar meminta keterangan saja, terkait laporan tersebut, jadi hanya meminta keterangan terkait peristiwa itu," terang Hilman.

Terkait progres yang dimaksud oleh Hilman, awak media mencoba memperjelas, dan Aspidsus Kejati Riau ini mengakui pihaknya sudah melakukan klarifikasi saat Mantan Sekretaris Disdik Riau 2018 (AS) disebutnya datang ke Kantor Kejati Riau.

,"Ya benar kita lakukan klarifikasi atau seperti wawancara, karean beliau yang datang untuk memberikan penjelasan, bukan dipanggil," sebut Hilman

Sementara disisi lain, LSM Bara Api, melalui Ketuanya, Jack Sihombing, kepada awak media ini beberapa waktu lalu mengatakan, mengingat berlalunya waktu yang cukup lama, pihaknya menduga ada kesan terjadi pembiaran oleh pihak Kejaksaan.

,"Kita menyikapi penanganan dugaan Korupsi pengadaan Aplikasi sistem informasi tersebut oleh pihak Kejaksaan Tinggi Riau sepertinya ada semacam Pembiaran. Kita minta Kejati Riau transparan dalam penanganan kasus ini. pastinya Kita akan terus memantau perkembangan laporan tersebut," Ujar Jack dengan tegas.

Dari informasi yang disampaikan oleh Aspidsus Kejati Riau tersebut, diketahui bahwa terkait laporan LSM Bara Api atas dugaan korupsi pengadaan Aplikasi Sistem Monitoring di Dinas Pendidikan Riau itu masih terus dalam proses penanganan, dan tentunya seluruh lapisan masyarakat Riau menantikan kinerja Kejati Riau dalam upaya memberantas keberadaan Korupsi di Bumi lancang kuning yang dikenal "garis merah" itu.

Feri Sibarani
Sumber : Wawancara

Bagi masyarakat yang memiliki informasi atau mengetahui kejadian/peristiwa dimanapun atau ingin berbagi foto dan video, silakan dikirim ke nomor WA:  0812 6830 5177 - Atau EMAIL redaksi : [email protected].
JANGAN LUPA 
Mohon dilampirkan data pribadi pengirim.,