PEKANBARU AKTUALDETIK.COM - Pemdua Milenial Pekanbaru, Teva Iris dan jajaran, kembali sambangi Gedung Kejaksaan Negeri Pekanbaru, Senin 21/02/2022.

Kali ini kabarnya kahadiran Teva Iris dan jajaran nya ke kantor Kejari Pekanbaru untuk mempertanyakan kinerja Kajari Pekanbaru, Teguh Wibowo dan jajaranya, terkait laporan Pemuda Milenial pada awal januari lalu, yang disebut belum terindikasi adanya penanganan serius dari Kajari Pekanbaru.

,"Ini kehadiran kami yang ke sekian kali ke sini guna mempertanyakan laporan kami, dan sekaligus menagih janji Kajari Pekanbaru, Teguh Wibowo, beberapa waktu lalu, saat kami konfirmasi. Saat itu Kajari justru mengakui bahwa laporan kami sangat lengkap dan disebut signifikan dan luar biasa," kata Iris yang dikenal konsisten mendorong penegak hukum untuk membongkar Korupsi di Pekanbaru.

Diketahui, kali ini Pemdua Milenial Pekanbaru juga terlihat membawa satu bundel berkas berupa data tentang beberapa indikator adanya kegiatan-kegiatan pada tahun 2020, yang diduga kuat terjadi tindak pidana korupsi. Tampak Teva Iris yang di dampingi oleh ketua Dewan Pengawas Pemuda Milenial Pekanbaru, Thabrani Al Indragiri, sedang menyerahkan berkas data baru yang disebut dapat membantu Kajari Pekanbaru untuk mengungkap Aktor Terduga Koruptor di Sekwan DPRD Pekanbaru.

,"Siapa tau data kami yang pertama itu, yang disebut Kajari Pekanbaru sudah luar biasa, masih dirasa kurang, maka disini saya bawa data tambahan, yang kami sebut luar angkasa, maksudnya ini sudah sangat jelas Indikasi korupsinya, kami minta Kejari tidak hanya mengapresiasi laporan kami, tetapi terpenting segera tangkap itu tersangka, ini banyak barang buktinya yang mangarah kepada Aktor itu" sebut Teva dengan nada Tegas.

Hal sama juga di sampaikan oleh Walikota Pemuda Lira Pekanbaru, Cipto. Menurut Cipto, pihaknya mewakili masyarakat Kota Pekanbaru juga merasa heran dengan cara kerja Kejari Pekanbaru, yang di sebutnya seperti main-main dalam penegakan Hukum.

,"Pandangan kami juga serupa dengan Pemdua Milenial, kami juga heran, dan ada apa ini? Kemarin kata Kajari sudah di kerjakan inteligen, sampai saat ini mengapa pihak Pemuda Milenial belum di panggil? Ada apa ? Ini sangat mencurigakan kita semua," sebut Cipto.

Sementara, Ketua Dewan Pengawas Pemuda Milenial, Thabrani Al Indragiri, juga dengan penuh kekesalan mengatakan, pihaknya mencurigai ada intervensi secara langsung atau tidak langsung oknum jaksa di Kejari Pekanbaru, yang diduga melindungi mantan PLT Sekwan DPRD Pekanbaru (BR), sehingga proses atas laporan pihaknya diduga di endapkan di kasi intel Kejari Pekanbaru.

,"Ini penuh tanda tanya kami. Penanganan kasus Besar 50 miliar kok gak di ungkap dengan serius, malah yang kita lihat akhir-akhir ini, Kejari Pekanbaru justru selalu mengangkat soal dugaan penguasaan mobil Dinas anggota DPRD Pekanbaru yang kita tahu justru tidak ada peristiwa pidana, kok hal itu yang justru di ungkit Kejari? Bahkan mobil tersebut sudah lama di kembalikan anggota Dewan itu," urai Thabrani Al Indragiri.

Hingga jelang pukul 11.30 wib, Pemuda Milenial Pekanbaru dan Walikota Lira Pekanbaru, tidak bertemu dengan Kajari Pekanbaru, Teguh Wibowo, maupun jajaranya. Informasi dari petugas Kejari Pekanbaru di bagian depan mengatakan, Kajari Pekanbaru Teguh Wibowo, sedang ada tugas.

(FSB)

Bagi masyarakat yang memiliki informasi atau mengetahui kejadian/peristiwa dimanapun atau ingin berbagi foto dan video, silakan dikirim ke nomor WA:  0812 6830 5177 - Atau EMAIL redaksi : [email protected].
JANGAN LUPA 
Mohon dilampirkan data pribadi