Sosok Bupati Afni dinilai Mampu Membenahi Persoalan Siak
Masyarakat Harus Dukung Langkah Bupati Siak, Afni Zulkifli, Untuk Siak Yang Lebih Maju

Foto : Ketua Lembaga Pemantau Kebijakan Pemerintah dan Kejahatan di Indonesia (LPKKI), Feri Sibarani, SH, MH, dan Bupati Siak, Dr Afni Zulkifli
AKTUALDETIK.COM - Suatu pemandangan yang tidak lazim dan penuh keberanian dan menguasai permasalahan daerah, yang jarang terlihat, sedang di perlihatkan oleh Bupati Siak, Dr Afni Zulkifli, pada acara Rapat Musrenbang RPJMD Provinsi Riau tahun 2025-2029 di Balai Serindit gedung daerah provinsi Riau. 01/07/2025.
Hari ini menurut Ketua Lembaga Pemantau Kebijakan Pemerintah dan Kejahatan di Indonesia (LPKKI), Feri Sibarani, SH, MH, bahwa masyarakat kabupaten Siak boleh bernafas lega, karena di pimpin seorang Kepala Daerah yang benar-benar all-out dalam membawa Siak menuju daerah yang maju secara fisik, sejahtera secara ekonomi, dan transparan dalam mengelola keuangan daerah.
"Jujur kita katakan, kepiawaian Ibuk Bupati Siak ini dalam menguraikan permasalahan Siak, benar-benar diluar perkiraan semua orang. Biasanya, acara rapat musrenbang itu tidak lebih dari sekedar hanya tataran wacana saja. Formalitas belaka, beda yang dibahas, beda yang direalisasikan. Karena selama yang kita ikuti, setiap musrenbang, semua dingin-dingin dan normatif saja. Tapi kali ini, terasa musrenbang itu hidup, dan penuh ulasan-ulasan yang brilian dan menonjolkan logika berfikir, kritis, objektif, berani, dan aspiratif," Ujar Feri Sibarani.
Menjadi tending dan sorotan secara luas, Bupati Siak, Dr. Afni Zulkifli, M.Si, yang lahir 28 Juni 1985 itu, kini semakin di gandrungi oleh masyarakat Siak, karena harapan Siak nantinya dapat maju sebagai daerah yang maju dan sejahtera.
Akademisi dan Politikus Indonesia yang saat ini resmi menjadi Bupati Siak periode 2025-2030 itu resmi ditetapkan menjadi Bupati Siak terpilih pada 7 Mei 2025 bersama Syamsurizal selaku Wakil Bupati Siak Terpilih setelah memenangkan Pemilihan umum Bupati Siak 2024.
"Harapan kami dari LPKKI, semoga masyarakat Siak turut aktif mendukung kepemimpinan Buk Afni Zulkifli ini. Karena dari yang kita lihat, sosok beliau akan mampu membenahi segala persoalan Siak. Kita tau terutama masalah BUMD Siak PT Bumi Siak Pusako (BSP) yang sembraut, Pendapatan Asli Daerah yang perlu di tingkatkan. Infrastruktur kabupaten Siak yang sangat mendesak, kini benar-benar jadi perhatian Bupati Afni, sebagaimana di ulas secara konkret dan tajam di musrenbang kemarin," Kata Feri Sibarani.
Sebagaimana diketahui, Bupati, Afni menyampaikan Kabupaten Siak saat ini perlu mendapat perhatian dari Pemerintah Provinsi terkait konektivitas infrastruktur jalan dari ibukoto provinsi ke beberapa kabupaten mulai dari KM 11 Tualang sampai KM 11 Koto Gasib yang rusak berat.
“Pemkab Siak tentunya berharap besar kepada Bapak Gubernur Riau terkait perbaikan jalan ini, karena Kabupaten Siak merupakan kabupaten dengan jalan terkecil se-Provinsi Riau sekitar 4,10 persen atau 110,3 kilometer,” kata Afni saat menghadiri Musrenbang RPJMD Provinsi Riau tahun 2025-2029 yang dilaksanakan di Balai Serindit Gedung Daerah Provinsi Riau, Senin (30/6/2025).
Permintaan itu bukan tanpa alasan, Afni secara meyakinkan bahwa keinginan itu didasarkan pada faktanya, Kabupaten Siak ternyata menjadi Kabupaten dengan penyumbang PDRB terbesar nomor 3 di Provinsi Riau dan setiap pertumbuhan ekonomi naik 1 persen Kabupaten Siak menyumbang PDRB sebesar 590,7 miliar.
Dan Afni juga mampu merefleksikan permohonan serta harapan yang sudah lama di nantikan oleh seluruh masyarakat Siak terkait dengan pentingnya infrastruktur yang memadai, sehingga, bukan saja Afni ingin pembangunan infrastruktur menjadi perhatian utama, tetapi status jalan juga bisa meningkat menjadi jalan nasional.
“Jadi kami berharap kepada gubernur terkait beban jalan ini agar diperpanjang untuk menjadi tanggung jawab provinsi dan kalau bisa kita usulkan untuk menjadi jalan nasional, karena jalan Km 11 Tualang dan Km 11 Koto Gasib ini menjadi penghubung dengan beberapa kabupaten, kemudian kami akan konsolidasi bersama forkopimda untuk memasang portal terkait kendaraan Over Dimension Over Loading atau atau ODOL,” ujarnya.
Bupati menambahkan, saat ini Pemerintah Kabupaten Siak telah mengajukan kawasan Istana Siak ke dalam kawasan pariwisata strategis nasional dan sumber air dan hutan gambut untuk ekologi.
"Selanjutnya saya minta dukungan pak Gubernur perihal kami Kabupaten Siak saat ini telah mengajukan Istana Siak untuk masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional dan tidak kalah pentingnya kami di Kabupaten Siak ini lahannya mayoritas HTI dan HGU sedangkan lahan yang HPL hanya 813 ribu hektar hanya 33 persen HPL dan 10 persenya HGU jadi kami mohon dukungan pak Gubernur untuk menuntaskan ini dan memberikan ruang kepada petani-petani kami yang sumber kehidupannya dari perkebunan agar dikemudian hari tidak terjadi lagi konflik lahan," tutup Afni.
Sumber: LPKKI
Penulis: FIT
Komentar Via Facebook :