Skandal Keuangan BPJS Terungkap?

KPK Ungkap Dugaan Korupsi 12,2 Triliun Ditubuh BPJS

KPK Ungkap Dugaan Korupsi 12,2 Triliun Ditubuh BPJS

Simbol BPJS

JAKARTA AKTUALDETIK.COM - Skandal Kejahatan Korupsi tercium di dalam penyelenggaraan BPJS Indonesia. KPK dalam temuanya mengatakan adanya indikasi kuat, bahwa dana BPJS sebesar Rp. 12 Triliun lebih diduga menguap akibat kecurangan dalam pembiayaan. 

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan kecurangan serta inefisiensi pembiayaan pada pengelolaan dana jaminan sosial dalam program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

Jumlah kecurangan dan inefisiensi itu diproyeksi mencapai Rp12,2 triliun. Demikian diungkapkan oleh Deputi Pencegahan KPK, Pahala Nainggolan. 

Menurut dia, kecurangan dan inefisiensi tersebut menjadi salah satu penyebab BPJS Kesehatan terus mengalami defisit.

Karena itu, KPK kemudian memberikan sejumlah rekomendasi terkait pengelolaan dana pada program JKN-KIS tersebut. Melalui rekomendasi tersebut diharapkan masalah kecurangan atau fraud serta inefisiensi biaya bisa diselesaikan.

“Selama ini defisit BPJS Kesehatan terus meningkat. Melalui rekomendasi KPK diharapkan ada opsi lain yang diambil secara struktural untuk menghilangkan defisit selain dengan menaikkan iuran,” kata Pahala dikutip dari Kompas pada Jumat (13/3/2020).

Pahala menuturkan, ada enam rekomendasi yang diberikan lembaga antirasuah sebagai upaya pembenahan pengelolaan dana jaminan sosial. 

Editor : Feri Sibarani

Komentar Via Facebook :