Tersangka (Tengah) penjual shabu

MEDAN AKTUALDETIK.COM - Personil Tekab menangkap tersangka dengan menggunakan teknik under cover (penyamaran) sebagai pembeli sabu, anggota Team Khusus Anti Bandit Polsek Medan Kota yang berhasil menangkap satu orang tersangka sebagai penjual narkoba jenis sabu.

“Tersangka pria yang berinisial ID (41) warga Medan Johor dan ditangkap di Jalan Karya Jaya Pangkalan Mansyur kecamatan Medan Johor. Senin, (19/4/2021) Pukul 13.00Wib silam” ujarnya.

Barang bukti 1 bungkus plastik klip kecil Narkotik jenis sabu, sebut Kapolsekta Medan Kota melalui Kanit Reskrim Iptu Marvel SIK kepada Indigonews menambahkan tersangka telah melanggar Pasal 112 Ayat (1) dari UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, Rabu (28/4/2021).

Personil Tekab Reskrim melakukan “Under Cover” untuk proses penangkapan terhadap tersangka dengan melakukan penyamaran pada hari Senin (19 April 2021) sekitar pukul 13.00Wib.

“Tekab Reskrim Unit Polsek Medan Kota langsung menindak lanjuti laporan atau informasi dari masyarakat, kemudian petugas tekab langsung mendatangi rumah tersangka dengan cara menyamar sebagai pembeli narkoba tersebut” ujar Wakapolsek Medan Kota, AKP. AW Nasution.

Tekab Reskrim Unit Polsek Medan Kota bergerak cepat setelah menerima informasi dari warga bahwa disana ada pengedar / penjual narkoba, dan personil Tekab Reskrim tiba di lokasi rumah tersangka dan langsung bertemu dengan tersangka dengan melakukan penyamaran (Under Cover).

“Personil Tekab Reskrim mengatakan, saya mau beli buah (sabu) bang, tersangka langsung menjawabnya ada bang, abg mau paket berapa belinya. Petugas Tekab menjawabnya, saya mau beli paket sabu seratus ribu aja, bang. Kemudian pada saat itu, tersangka mau memberikan Sabu sabunya kepada petugas. Personil Tekab pun langsung melakukan penangkapan terhadap tersangka tersebut,” bebernya.

Tersangka membeli sabu tersebut katanya untuk dijualnya lagi dan tersangka sudah mengakui bahwa sabu itu adalah miliknya dan sabu itu didapatkannya/ dibeli dari temannya yang bernama ARIS yang sudah melarikan diri dan masuk sebagai DPO

(Ali)