Foto Bhabinkamtibmas Jajaran Polres Simalungun Sumatera Utara, saat menyarankan dan atau menghimbau supaya masyarakat tetap mematuhi Prokes dengan menggunakan Masker.

SIMALUNGUN - Berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara trand angka terkonfirmasi covid-19 telah meningkat dibeberapa daerah di sumut.

Menanggapi informasi tersebut, Pihak Kepolisian Resor Simalungun sigap dan tanggap melaksanakan pendisiplinan masyarakat dan di seluruh Sekolah  untuk tetap menerapkan protokol kesehatan antisipasi penyebaran covid-19 diseluruh wilayah kabupaten simalungun. Hal tersebut di himpun dari Humas Polres Simalungun Senin, 14 Februari 2022, via WhatsWhatsAp.

Foto personel Bhabinkamtibmas Jajaran Polres Simalungun Sumatera Utara, saat membagikan Masker kepada beberapa Siswa-Siswi SD Rindung Nagori Silau Huluan. Kecamatan Raya Simalungun.

Kasi Humas Polres Simalungun Ipda Arwansyah Batubara menyampaikan bahwa seluruh wilayah polsek sejajaran Polres Simalungun melaksanakan pendisiplinan masyarakat untuk protokol kesehatan dengan menggelar operasi yustisi dipagi, siang sampai dimalam hari.

Kata Arwansyah, kegiatan ini merupakan tindak lanjut Polres Simalungun dalam mengantisipasi lonjakan ataupun gelombang ketiga covid-19 dengan varian omnicron.

Melihat informasi yang sudah dirilis dari satgas penanganan covid-19 provinsi sumatera utara bahwa dua bulan terakhir ada beberapa daerah se-Sumatera Uatara yang mengalami peningkatan kasus covid-19, "hal ini tidak kita inginkan terjadi diwilayah kita", ucap kasi humas.

Pelaksanaan pendisiplinan prokes juga kita perkuat di daerah-daerah wisata seperti parapat dan lokasi-lokasi wisata yang lainnya di simalungun, dalam pelaksanaanya personel juga membagikan masker, menyampaikan himbauan serta mengajak untuk mengikuti vaksin tambahaan atau booster.

"Disampaikan kepada seluruh Masyarakat Kabupaten Simalungun maupun masyarakat yang memasuki wilayah kabupaten simalungun diingatkan agar tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan selalu melaksanakan 5M (Lima M), yaitu tetap menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan interaksi, menjauhi kerumunan", himbau kasi humas. Mengakhiri percakapannya. (Bes74)