Surya Paloh Ingkari Pernyataannya
Paloh Kritik Tindakan KPK Terhadap Syahrul, Dan Minta Kader Hadapi Masalah, Tidak Akan Bubarkan Part

Foto: Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, didampingi sejumlah kader Nasdem, saat memberikan keterangan Pers, hari ini, 04/10/2023 disiarkan langsung di medsos
AKTUALDETIK.COM - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Surya Paloh, hari ini resmi meralat pernyataannya 8 tahun lalu soal membubarkan partainya jika kadernya terbukti korupsi. 04/10/2023.
Pernyataan itu disampaikan Paloh didampingi sejumlah kader partai Nasdem, melalui siaran langsung konfrensi Pers. Konfrensi Pers dilakukan sekaligus untuk memberikan respon atas apa yang dihadapi oleh sejumlah kader Nasdem, khususnya menteri pertanian, Syahrul Yasin limpo, yang kini ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.
, "Syahrul Yasin Limpo adalah kader kita, dan sebagai fungsionaris partai, yang saat ini sedang memperoleh penghargaan di luar negeri. Dia izin kepada saya pergi betugas ke luar negeri, tetapi mengalami apa yang terjadi saat ini, adalah sangat menghina dirinya, saya bisa bayangkan apa yang di rasakan, " Sebut Surya Paloh melalui konfrensi Pers siaran langsung.
Menurutnya, sangat disayangkan apa yang dirasakan Syahrul saat ini, karena KPK disebut sudah tidak ada waktu hanya untuk menunggu kepulangan Syahrul pulang dari tugas di luar negeri. Tetapi Paloh mengatakan, pihaknya tidak dapat berbuat apa-apa lagi, selain hanya menghormati proses penegakan hukum.
, "Saya sarankan pulang dan menghadap presiden, mengundurkan diri sebagai menteri, agar bisa fokus menghadapi proses hukum. Kita tidak boleh lari dari masalah, tetapi harus dihadapi, " Kata Surya Paloh.
Menjawab pertanyaan awak media tentang kemungkinan adanya tindakan kriminalisasi atas apa yang dihadapi menteri pertanian Syahrul Yasin Limpo, Surya Paloh mengatakan, hal itu tidak diketahuinya. Begitu pula soal pernyataannya di waktu-waktu tertentu, bahwa jika ada kadernya yang melakukan korupsi, maka ia akan membubarkan partai Nasdem.
, "Soal adanya kriminalisasi saya tidak tahu, tapi siapa yang tahu? Kita bukan penegak hukum. Soal membubarkan partai nasdem, saya bukan bermaksud begitu, artinya bukan begitu, tetapi tentu saja jika kader kita pada korupsi, partai bubar dengan sendirinya. Jadi saya koreksi, maksudnya bukan begitu, " Pungkasnya.
Sumber: Konfrensi Pers
Penulis: Koresponden
Editor: Red
Komentar Via Facebook :