Jalan Nasional Simpang Doral ke Buton Rusak, Komisi lll DPRD Siak dan Wakil Ketua II Laskar jaya dan

Anggota Komisi lll DPRD Siak Alfitra, SH., MH. Juga Hadir Wakil Ketua II DPRD kab Siak Laskar Jaya, Dinas Perhubungan, PU Kab.Siak Dan Balai Penanganan Jalan Nasional (BPJN) Turun langsung meninjau kelokasi Jalan yang merupakan jalan Nasional tepatnya Simpang Doral Kecamatan Pusako Menuju pelabuhan Buton yang sangat memprihatinkan serta mengalami Rusak parah Isnin(14/4/2025).
Pantauan dilapangan, Terlihat jalan nasional ini yang mengalami rusak parah dan sangat memperihatinkan bukan cuma sepeda motor yang tidak bisa melintas terlihat juga truk besar yang terguling, ini sangat memerlukan perbaikan atau penanganan yang serius dari pemerintah.
Ketika dikonfirmasi wartawan Anggota Komisi lll DPRD Siak Alfitra, SH., MH. terkait penanganan jalan simpang Doral menuju buton itu ia menyampaikan, dikarenakan ini jalan nasional maka kami terus melakukan kordinasi ke Balai Penanganan Jalan nasional BPJN karna ini wewenang pemerintah pusat kata Alfitra.
"adapun dari hasil kordinasi kami bersama dinas terkait kata Alfitra, pihak BPJN akan secepat nya melaksanakan upaya perbaikan dan di perkirakan hari senin ini sudah ada pelaksanaan pekerjaan nya sebut Alfitra ini.
Alfitra menambahkan, Selama pengerjaan jalan ini berlangsung diharapkan pengendara bisa memaklumi nya jika nantinya ada antrian juga pengaturan lalu lintas, walau demikian pengendara bisa tetap melintas dan kami upayakan tidak ada penutupan jalan," ujar Alfitra.
"ditanya, cara pengerjaan nya, Alfitra menjawab, Kalau teknis pengerjaan tentunya akan di lakukan penimbunan terlebih dahulu, kita lihat aja nanti teknis nya, tapi intinya kita berharap jalan ini tidak ada lobang-lobang yang besar dan dalam,tidak tergenang oleh air dan bisa di lewati oleh semua penguna jalan tentu itu harapan kita semua pintanya Alfitra
Kondisi Jalan Nasional di ruas Simpang Doral, Kecamatan Pusako menuju Pelabuhan Buton, Kabupaten Siak, kian memprihatinkan. Kerusakan yang terjadi cukup parah hingga menyebabkan kendaraan sulit melintas, bahkan beberapa truk dilaporkan terguling akibat jalan yang berlubang dan tergenang air.
Menanggapi situasi tersebut, Anggota Komisi III DPRD Siak, Alfitra, SH., MH., bersama Wakil Ketua II DPRD Siak Laskar Jaya, Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Siak, dan pihak Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) turun langsung ke lokasi pada Senin (14/4/2025) untuk meninjau kondisi lapangan.
“Karena jalan ini merupakan kewenangan pemerintah pusat, kami terus berkoordinasi dengan BPJN agar segera dilakukan penanganan. Alhamdulillah, hasil koordinasi kami membuahkan hasil, dan direncanakan perbaikan akan mulai dikerjakan dalam waktu dekat,” ujar Alfitra kepada awak media.
Ia menjelaskan bahwa proses perbaikan akan dimulai dengan penimbunan pada titik-titik yang mengalami kerusakan parah. “Teknisnya nanti akan kita lihat di lapangan, namun harapannya tidak ada lagi lubang besar, tidak tergenang air, dan jalan bisa kembali dilalui semua jenis kendaraan,” tambahnya.
Selama proses perbaikan berlangsung, Alfitra mengimbau para pengguna jalan untuk bersabar dan tetap mematuhi pengaturan lalu lintas yang akan diberlakukan. “Meskipun akan ada antrean, kita upayakan tidak ada penutupan total agar arus lalu lintas tetap berjalan,” pungkasnya.
Kondisi jalan nasional ini memang menjadi perhatian serius, terutama karena fungsinya yang vital sebagai jalur penghubung strategis menuju pelabuhan. Diharapkan, dengan adanya respons cepat dari pihak terkait, akses masyarakat dan distribusi logistik kembali lancar seperti sediakala.
Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Siak, Laiskar Jaya menunjukkan kepedulian dan tanggung jawabnya terhadap infrastruktur publik dengan turun langsung ke lapangan meninjau kondisi jalan nasional yang alami rusak parah di kawasan Simpang Doral, Kecamatan Pusako, menuju Pelabuhan Buton, Senin (14/4/2025).
Kehadiran Laiskar Jaya dalam inspeksi ini didampingi oleh Anggota Komisi III DPRD Siak, Alfitra, SH., MH., serta sejumlah pihak terkait dari Dinas Perhubungan, Dinas PU Kabupaten Siak, dan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN). Dalam pantauan di lokasi, kerusakan jalan tergolong berat, bahkan terlihat truk besar terguling akibat kondisi jalan yang berlubang dan tergenang air, menandakan perlunya penanganan segera.
Laiskar Jaya saat dikonfirmasi media ini menyampaikan keprihatinannya terhadap akses jalan yang vital bagi aktivitas ekonomi masyarakat tersebut. Ia mendesak agar pihak BPJN segera melakukan perbaikan agar keselamatan pengguna jalan bisa terjamin.
"Kondisi ini sudah sangat tidak bisa ditolerir. Jalan ini adalah urat nadi penghubung ke Pelabuhan Buton. Kami tidak hanya meninjau, tetapi juga memastikan ada tindakan cepat dari pihak terkait," ungkap Laskar Jaya.
Lebih lanjut, Laiskar Jaya menekankan bahwa sebagai jalan nasional, penanganannya berada di bawah kewenangan pemerintah pusat melalui BPJN. Namun, pihaknya akan terus mendorong dan mengawal prosesnya agar masyarakat tidak terlalu lama menanggung dampak dari kerusakan ini.
Sementara itu, Alfitra turut menambahkan bahwa hasil koordinasi terakhir dengan BPJN menunjukkan respon positif, dan diperkirakan proses perbaikan akan mulai dilakukan dalam waktu dekat.
"Kemungkinan besar hari Senin ini sudah ada pelaksanaan pekerjaan awal. Pengendara diharapkan bersabar apabila ada pengaturan lalu lintas, namun jalan tetap bisa dilalui," ujar Alfitra.
Komentar Via Facebook :